Benarkah Malaria Penyakit Mematikan Didunia? – Gejala dan Pencegahan.

RS Syafira, Pekanbaru – Benarkah Malaria Penyakit Mematikan Didunia? – Gejala dan Pencegahan. Penyakit malaria merupakan salah satu penyakit yang mematikan di dunia. Menurut WHO, Banyak populasi didunia yang beresiko terkena penyakit malaria. Berdasarkan data tahun 2022, kasus malaria mmencapai 249 juta jiwa pada 85 negara dan memiliki angka kematian hingga 608.000 jiwa. Lalu apa sebenarnya malaria itu?

Malaria

Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit jenis Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles. Manusia dapat terkena malaria setelah digigit nyamuk tersebut, dan kemudian parasit tersebut masuk ke dalam tubuh manusia yang akan menetap di organ hati sebelum siap menyerang sel darah merah. Penyakit ini banyak dijumpai di daerah tropis. Malaria diinfeksikan oleh parasit bersel satu dari kelas Sporozoa, suku Haemosporida dan Plaspodium. Infeksi pada manusia dapat disebabkan oleh satu atau lebih dari empat jenis Plasmodium yaitu :

• Plasmodium Falciparum
• Plasmodium Malariae
• Plasmodium Vivax
• Plasmodium Ovale

Artikel terkait : WASPADA, Demam Berdarah Dengue (DBD) Terus Meningkat! – Gejala dan Tips Mencegah DBD.

Gejala Malaria

Gejala-gejala dan tanda-tanda yang paling umum dari penyakit malaria antara lain adalah menggigil sedang hingga berat, demam tinggi, tubuh lemah dan merasa lelah, keringat yang berlebih, sakit kepala, mual yang disertai muntah, diare serta nyeri otot.

Gejala tersebut mulai dirasakan atau muncul sekitar 10 hari hingga 4 minggu setelah pertama kali terinfeksi, dan biasanya kebanyakan penderita mulai merasakan gejala 7 hari setelah tergigit nyamuk. Penyakit malaria dapat dibagi menjadi dua yaitu biasa dan berat. Penyakit malaria biasa adalah penyakit yang biasanya tidak menyebabkan komplikasi yang parah dan hanya menimbulkan gejala utama karena tidak ada organ vital yang terdampak, gejala yang muncul umumnya bertahan selam 6-10 jam. 

Penyebab Malaria

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumya, penyakit malaria ini disebabkan oleh infeksi dari parasit yag dibawa oleh nyamuk Anopheles. Nyamuk ini memiliki ciri badan berwarna kecoklatan, berkembang pada air yang kotor, dan biasanya ini terdapat di rawa, sungai serta genangan air sisa hujan.

Baca juga : Diabetes Penyebab Kematian Terbesar No. 3 Di Indonesia – Gejala dan penyebab.

Pencegahan Malaria

Pencegahan penyakit malaria dapat melalui Pembersihan Sarang Nyamuk (PSN) dengan menghindarkan diri dari gigitan nyamuk di antaranya menggunakan kain kelambu atau upaya pencegahan dengan pemberian obat Chloroquine. Selain itu, ada beberapa pencegahan yang dapat dilakukan di rumah seperti :

1.      Menyemprot dinding rumah dengan insektisida dapat membunuh nyamuk dewasa yang masuk ke dalam rumah.

2.      Menjaga rumah tetap bersih, kering, dan higienis.

3.      Tidak membiarkan air tergenang di sekitar rumah.

4.      Menutupi kulit dengan mengenakan pakaian (baju dan celana panjang).

Kapah Harus Ke Dokter?

Apabila kamu atau keluarga mengalami beberapa gejala, segera lakukan pemeriksaan ke layanan kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Referensi :

WHO, diakses pada 2024 – Malaria

P2PM Kemenkes, diakses pada 2024 – Mengenal Malaria: Penyakit Mematikan Dunia

Mayo clinics, diakses pada 2024 -Mengenal Malaria: Penyakit Mematikan Dunia

Yankes.kemkes, diakses pada 2024 – Malaria